Manga Ima wa Mada “Osananajimi no Imouto” Desu kedo. yang dibuat oleh komikus bernama Koh Suzukure ini bercerita tentang Orang-orang bilang “Star Tear”, merupakan kalung yang dapat mengabulkan keajaibanmu. Iori Fuyutsuki, tidak percaya akan adanya keajaiban. Suatu malam, dia pergi ke bukit tempatnya dulu bermain dengan teman masa kecilnya, Futahara Ryuuki. Tanpa disangka, disana ia bertemu dengan seorang gadis yang sedang duduk-duduk sendirian, memandang langit malam. Dan gadis itu adalah adik perempuan Ryuuki, Futahara Touka yang sedang memakai kalung “Star Tear” milik kakaknya. Apa alasan Touka memakai kalung tersebut di malam yang penuh bintang itu? Apa alasan yang mendasari Iori tidak percaya keajaiban? Di malam itu, sebuah takdir mengikat mereka.
Komik Ima wa Mada “Osananajimi no Imouto” Desu kedo.
Baca
Manga Ima wa Mada “Osananajimi no Imouto” Desu kedo. bahasa Indonesia lengkap. Komik
Ima wa Mada “Osananajimi no Imouto” Desu kedo. yang ditulis oleh
Koh Suzukure ini juga digambarkan oleh
Kazepana. Informasi selengkapnya mengenai
Manga Ima wa Mada “Osananajimi no Imouto” Desu kedo. ada bawah ini.

Judul Alternatif:
I'm still a "my childhood friend's sister", 今はまだ「幼馴染の妹」ですけど。
Status:
Tamat
Pengarang:
Koh Suzukure
Ilustrator:
Kazepana
Grafis:
Shounen
Jenis Komik:
Manga
Jumlah Pembaca:
20 rb orang
Ima wa Mada “Osananajimi no Imouto” Desu kedo. Manga adalah serial komik yang bertemakan dan juga mengandung demografis Shounen. Update chapter terbaru komik Ima wa Mada “Osananajimi no Imouto” Desu kedo. adalah tanggal Juli 31, 2021.




Baca Komik Ima wa Mada “Osananajimi no Imouto” Desu kedo.
Cara baca Manga online Ima wa Mada “Osananajimi no Imouto” Desu kedo. Indo adalah dari kanan ke kiri .
-
Chapter
11 End 2 tahun yang lalu -
Chapter
10 2 tahun yang lalu -
Chapter
9 2 tahun yang lalu -
Chapter
8 2 tahun yang lalu -
Chapter
7 3 tahun yang lalu -
Chapter
6 3 tahun yang lalu -
Chapter
5 3 tahun yang lalu -
Chapter
4 3 tahun yang lalu -
Chapter
3 3 tahun yang lalu -
Chapter
2 3 tahun yang lalu -
Chapter
1 3 tahun yang lalu